Sharp Infra Red Ranger merupakan sensor jarak berbasis cahaya yang cukup banyak digunakan dalam aplikasi robotika. Masing-masing model memiliki kemampuan mengukur jarak yang berbeda, serta memiliki output yang berbeda pula (digital dan analog).
Berikut adalah masing-masing model serta kemampuan mengukurnya. Tanda merah merupakan jarak ukur tetap, dimana sensor akan memberikan output HIGH ketika “melihat” benda lebih dekat dari jarak yang telah ditentukan.
Area berwarna hitam adalah area di bawah jarak minimum. Pada jarak ini, sensor akan memberikan hasil pengukuran yang keliru. Area warna abu adalah jarak dimana sensor akan memberikan hasil pengukuran yang sesuai.
Dengan kemampuan yang beragam, maka pilihlah model yang memiliki kemampuan jarak pengukuran yang sesuai dengan yang dibutuhkan.
Untuk model dengan keluaran analog, tegangan output yang dihasilkan tidak linier (cenderung logaritmis) terhadap jarak benda. Untuk itu perlu dilakukan normalisasi sesuai dengan data grafik yang terdapat dalam datasheet.
GP2D12 ~ 10-80 cm dan GP2D120 ~ 4-30 cm adalah dua model dengan output analog yang cukup mudah didapat di pasar di Indonesia.